Balikpapan, 27 Januari 2025 – Satuan Samapta Polresta Balikpapan kembali menggelar razia kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot tidak standar atau knalpot brong pada Senin malam. Razia ini bertujuan untuk meningkatkan ketertiban lalu lintas dan memberikan efek jera kepada para pelanggar.
Kasat Samapta Polresta Balikpapan, AKP Muhamad Chusen, SH, MH, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penegakan hukum sekaligus edukasi bagi masyarakat. "Kami melaksanakan razia sesuai arahan Kapolresta Balikpapan, KBP Anton Firmanto, SH, SIK, MSi. Langkah ini bertujuan untuk memberikan efek jera kepada pelanggar. Razia ini sudah berjalan selama dua bulan, dan mulai malam ini kami lakukan tindakan tegas berupa penilangan langsung," ujar AKP Chusen.
Hasil razia pada malam ini mencatat sebanyak 25 kendaraan bermotor terjaring di dua lokasi, yaitu di area Bandara dan Karanjati. Kedua titik tersebut dipilih karena memiliki lalu lintas yang cukup ramai. "Alhamdulillah, malam ini kami berhasil mengamankan 25 kendaraan. Penindakan ini akan terus kami lakukan hingga masyarakat lebih sadar akan pentingnya menaati aturan lalu lintas," tambahnya.
Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, menambahkan bahwa kendaraan yang terjaring razia akan ditindak tegas. "Selain dikenakan tilang, kendaraan juga dapat ditahan selama satu hingga empat minggu di Polresta Balikpapan. Hal ini dilakukan untuk memberikan efek jera karena banyak pelanggar yang tetap menggunakan knalpot brong meskipun sudah diberi peringatan sebelumnya," jelasnya.
Dalam pelaksanaan razia, Satuan Samapta Polresta Balikpapan bekerja sama dengan Satuan Lalu Lintas. "Tim kami bertugas melakukan pengawasan dan penjaringan di lapangan, sedangkan proses penilangan langsung dilakukan oleh petugas dari Satlantas," terang AKP Chusen.
Razia ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menaati aturan berkendara demi menciptakan ketertiban dan keselamatan di jalan raya.
(Humas Polresta Balikpapan)
Posting Komentar